JAKARTA - Hari keempat gelaran Honda DBL DKI Jakarta Series-South Region akan menyajikan total empat pertandingan. Pada laga kedua, tim SMAN 28 Jakarta akan berhadapan dengan SMA Charitas. Kedua tim optimis dapat mencuri kemenangan dari laga ini.

SMAN 28 Jakarta sebelumnya telah berhasil mengalahkan salah satu tim kuat Jakarta Selatan, yaitu SMAN 34 Jakarta. Menjelang laga melawan Charitas nanti, kapten tim SMAN 28 Jakarta, Verrel Uziel, mengungkapkan bahwa ia yakin timnya dapat mengungguli lawannya nanti, terlebih karena SMAN 28 juga sebelumnya pernah mengalahkan Charitas di kompetisi lain. “Yang pasti optimis buat menghadapi Charitas karena sebelumnya sudah pernah bertemu, dan kami berhasil menang meskipun kami tahu semua peserta yang ikut di DBL semuanya siap tempur,” ujar Verrel.

Bagi center SMAN 28 Jakarta ini, Charitas memiliki dua pemain yang harus diwaspadai timnya. Kedua pemain tersebut adalah duo guard Raffael Andrew dan Abel Sebastian. Menurut Verrel, mereka memiliki skill individu yang tidak mudah untuk dihalang. Meski demikian, ia tetap optimis bahwa timnya akan mampu menjegal mereka. “Kalau dari segi pemain, pastinya Raffael Andrew jadi perhatian kami karena punya skill yang baik, lalu ada rookie-nya, Abel Sebastian, tapi dengan kekompakan tim kami, kami yakin bisa,” ungkap Verrel yakin.

Pada pertandingan melawan Charitas nanti, Verrel menyatakan bahwa SMAN 28 Jakarta tidak menetapkan strategi khusus untuk membungkam kedua pemain tersebut. Tim asal Pasar Minggu, Jakarta Selatan ini hanya akan memberi permainan terbaik sesuai gaya bermain mereka. “Untuk pertandingan nanti, sebetulnya tidak ada strategi khusus untuk dua pemain itu. Kami akan bermain dengan gaya kami, bertahan dan menyerang sebaik mungkin,” tutupnya.

Sebagai lawan, SMA Charitas juga tidak kalah optimis dengan SMAN 28 Jakarta. Menurut kapten Charitas, Kefas, ia dan timnya tidak sabar menjalankan laga nanti. Tim Charitas menargetkan SMAN 28 Jakarta sebagai tim yang akan mereka kalahkan pertama kali. “Perasaan kita sangat semangat karena kita juga punya target buat mengalahkan SMAN 28 Jakarta. Kita harus optimis dan semoga bisa tercapai,” ucap forward Charitas ini.

Meski optimis dapat mencuri kemenangan dari lawannya, Kefas mengakui bahwa SMAN 28 Jakarta bukanlah lawan yang mudah. Baginya, skuat SMAN 28 Jakarta diisi oleh para pemain yang memiliki skill individu yang patut diwaspadai. “Hampir semua pemain SMAN 28 punya skill individu yang bagus. Dari shooting, drive, dan dribble, mereka bisa semua,” ujar Kefas.

Tidak mau kalah dari lawannya, Charitas juga memiliki dua pemain yang akan menyulitkan defense SMAN 28 Jakarta. Seperti yang telah disebutkan oleh kapten SMAN 28 Jakarta, kedua pemain tersebut ialah Abel Sebastian dan Raffael Andrew. “Kita mempunyai pemain yang punya speed tinggi dan kemampuan shooting yang baik. Pemain cepet kita ada Abel Sebastian. Akurasi shooting dia juga sangat bagus, dan ada Raffael yang suka driving dan ketika megang bola susah di-steal. Mereka bisa banget jadi senjata kami,” ungkap Kefas.

Pada pertandingan melawan SMAN 28 Jakarta nanti, para pemain Charitas akan berusaha keras untuk tidak membiarkan lawannya bebas di paint area dan membebaskan mereka untuk menembak bola. “Kita bakal sebisa mungkin jangan sampai mereka masuk ke bawah ring dan biarkan mereka shooting karena itu bahaya untuk kami,” tutup kapten Charitas ini.()

Baca juga pertandingan sebelumnya SMAN 28 Jakarta: SMAN 28 Jegal Sang Semifinalis

 

Populer

Mimpi Turun-temurun, Sachi dan Sang Ayah Solid Ingin Rasakan Indonesia Arena
Trilogi Final DBL Jakarta: Bulungan Makin Komplet dengan Kombinasi Pemain!
Drama Overtime Antarkan SMAN 1 Pacet Mojokerto ke Playoffs
Awaluddin Hatta Ingin Kuliah di Fakultas Ilmu Keolahragaan UNM Makassar
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya