JAKARTA - Pertandingan pertama pada gelaran Honda DBL DKI Jakarta Series-South Region hari Jumat (20/9) akan menyajikan empat laga yang patut ditunggu-tunggu. Termasuk laga pertama di hari tersebut, yaitu laga antara SMA Pangudi Luhur dan SMAN 87 Jakarta. SMAN 87 sebelumnya telah meraih kemenangan perdana ketika melawan International Islamic High School (IIHS).

Pelatih PL (julukan SMA Pangudi Luhur), Muhammad Rezha, mengungkapkan bahwa ia telah memprediksi bahwa SMAN 87 Jakarta lah yang akan menjadi lawannya. Berdasarkan pengamatannya saat menyaksikan laga antara SMAN 87 dan IIHS, ia yakin bahwa anak asuhnya akan mampu menaklukan lawannya dengan mudah.

“Kami Pangudi Luhur sebelumnya sudah mengira kalau akan berhadapan dengan SMAN 87 Jakarta di game pertama nanti. Kami sudah sempet nonton permainan SMAN 87 Jakarta kemarin melawan IIHS.  Dengan persiapan yang sejauh ini, saya pribadi yakin bisa mendominasi dan lebih unggul di game melawan SMAN 87 Jakarta nanti,” ungkapnya yakin.

Meski sangat optimis, coach Muhammad Rezha tetap mengakui bahwa lawannya juga memiliki ancaman bagi anak asuhnya, yaitu para pemain forward SMAN 87 Jakarta. Rupanya hal tersebut tidak mengurangi kepercayaan diri pelatih ini. “Kunci kemenangan SMAN 87 kemarin ada pada pemain forward mereka, dan saya yakin kita masih bisa atasi,” ujarnya.

PL memiliki dua pemain yang akan menjadi kunci dari permainan tim asal Kebayoran Baru, Jakarta Selatan ini. Kedua pemain tersebut adalah Darrell dan Simkhael. Menurut coach Muhammad Rezha, Darrell yang merupakan seorang center dengan postur yang sangat mendukungnya dalam menciptkan poin melalui under ring, sedangkan Simkhael merupakan point guard yang memiliki kemampuan sangat baik dalam mengatur serangan tim PL dengan baik. “Key player kita saat ini adalah Darrell dan Simkhael. Mereka sangat berperan di tim PL,” ucap coach Muhammad Rezha. Tentunya kedua pemain ini harus diwaspadai oleh Rasta (julukan SMAN 87 Jakarta).

Di sisi lain, kapten Rasta, Muhammad Nazmi Fadillah, mengungkapkan bahwa PL bukanlah lawan yang mudah bagi timnya. Menurut Nazmi, PL sangat baik dalam melancarkan offense mereka. “Kebetulan kita pernah lawan PL di cup lain dan menurut saya PL bukan lawan yang mudah. Offense mereka rapi,” jelasnya.

Menjelang pertandingan nanti, Nazmi mengungkapkan bahwa ia dan timnya harus memperbaiki offense mereka. Menurutnya, pada pertandingan melawan IIHS lalu, serangan Rasta masih perlu perbaikan. “Dari game kemarin, kita harus rapihin pola offense kita soalnya kemarin offense kita kurang lancar. Untuk defensenya sudah cukup baik tapi pastinya harus diketatkan untuk melawan PL nanti,” ujarnya.

Bagi Nazmi, kemenangan pada laga nanti dapat berpihak kepada siapapun dan tidak ada yang dapat memprediksi siapa yang akan meraih kemenangan. Untuk itu, ia meyakinkan bahwa ia dan timnya harus tetap optimis untuk dapat memenangkan pertandingan melawan PL nanti. “Kemenangan nanti bisa berpihak ke manapun, gak ada yang bisa menebak siapa yang akan menak. Jadi kita harus optimis terus,” tutupnya.()

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan