Indonesia Arena: Stadion Indoor Baru Kebanggaan Indonesia

| Penulis : 

Indonesia Arena, indoor stadion yang terletak di komplek Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan. Indonesia Arena telah diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo pada Senin, 7 Agustus 2023 lalu.

Indonesia Arena memiliki lahan seluas 31.826 meter persegi dan tapak bangunan 21.304 meter persegi. Indonesia Arena sendiri dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas kelas dunia. Penyelenggaraan FIBA World Cup 2023 sendiri juga berhasil digelar di Indonesia Arena.

Lalu, apa saja fakta-fakta menarik lainnya dari Indonesia Arena? Simak selengkapnya di bawah ini!

Dibangun untuk Menyambut FIBA World Cup 2023

Tahukah kamu kalau pembangunan Indonesia Arena sebenarnya karena Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah dari Piala Dunia FIBA? Yap, FIBA World Cup yang berlangsung pada 25 Agustus hingga 10 September itu dilaksanakan di Indonesia, Filipina, dan Jepang.

Kala itu, hanya Filipina dan Jepang saja yang telah memiliki stadion yang layak untuk menggelar FIBA World Cup 2023. Filipina mempunyai Mall of Asia dengan kapasitas 20.000 penonton, sementara Jepang mempunyai Okinawa Arena dengan kapasitas 10.000.

Baca juga: Ketentuan Penukaran Tiket Final DBL Jakarta di Indonesia Arena

Di sisi lain, Indonesia sebenarnya mempunyai Istora Gelora Bung Karno dengan kapasitas 7.500 penonton. Hanya saja, FIBA mempunyai syarat yang harus dipenuhi oleh tuan rumah. Yaitu kapasitas stadion harus menampung minimal 8.000 penonton. Sedangkan, Istora GBK tidak bisa direnovasi lagi lantaran statusnya sebagai cagar budaya.

Akhirnya, pemerintah Indonesia memutuskan untuk membangun Indonesia Arena. Dengan memakai lapangan bekas helikopter di dalam kompleks Gelora Bung Karno.

Didesain dengan Megah oleh Anak Bangsa

Pembangunan Indonesia Arena pun tidak main-main. Harus presisi, sesuai standar, dan pastinya bernilai penting untuk Tanah Air. Indonesia Arena didesain oleh rumah produksi dalam negeri. Yaitu Aboday, Alien Design Consultant, dan Svein Studio.

Kontraktor pembangunan Indonesia Arena juga dikerjakan oleh BUMN Karya, yang terdiri dari PT Adhi Karya, PT Penta, dan PT Nindya Karya. Ketiganya bekerja di bawah pengawasan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Pembangunan Indonesia Arena dimulai pada Desember 2021 lalu. Rencananya, akan selesai pada Maret 2023. Namun, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, memajukan target rampungnya Indonesia Arena menjadi Desember 2022. Hal ini agar waktu persiapan untuk FIBA World Cup 2023 bisa lebih panjang.

Baca juga: FAQ: Penukaran Tiket Final DBL Jakarta di Indonesia Arena

Indonesia Arena memiliki lima lantai. Fasilitasnya lengkap sekelas dunia. Ada satu lapangan utama, dua lapangan latihan, dan ruang ganti pemain. Ada pula jacuzi, kamar bilas, toilet penonton, lift, dan eskalator. Di Indonesia Arena juga terdapat ruang kerja media dan ruang konferensi pers.

Ada beberapa hal ikonik dan tentunya nyentrik di lapangan utama Indonesia Arena. Yaitu jumbotron berbentuk LED besar yang terdapat di langit-langit tengah lapangan. Tribun penonton di tingkat 1 juga dilengkapi dengan teknologi khusus bernama telescopic tribune, dimana kursi-kursi tribun dapat dilipat otomatis untuk menyesuaikan kebutuhan luas lapangan utama.

Lapangan utama yang semula berukuran 77 meter x 47 meter dapat diperbesar menjadi lapangan berukuran panjang 80-85 meter dan lebar 46-55 meter. Namun, kapasitas penonton yang semula berjumlah 16.088 pun harus berkurang menjadi 13.500 saja.

Baca juga: Fasilitas Indonesia Arena: Lengkap, Canggih, dan Berstandar FIBA

Berbeda dengan tribun di tingkat 1, tribun di tingkat 2 dan 3 bersifat permanen. Desain tribun di tingkat 2 dan 3 dibagi menjadi tribun penonton biasa, Sky Box, VIP Box, dan Royal Box (VVIP).

Selain jumbotron dan teknologi di tribun yang berkelas, filosofi desain stadion Indonesia Arena pun tak kalah menarik. Stadion Indonesia Arena didesain agar berbentuk seperti keranjang anyaman yang memiliki makna gotong royong. Ciri khas orang-orang di Indonesia.

Sekretaris Jenderal FIBA, Andreas Zagklis, sendiri sempat berkunjung ke Indonesia Arena sebelum FIBA World Cup 2023 dimulai. Ia mengatakan jika desain Indonesia Arena begitu futuristik dan menerapkan konsep hijau, ramah lingkungan dan hemat energi.

Baca Juga: 5 Stadion Terbesar Di Dunia, Tak Ada yang dari Eropa..

Dapat Mengakomodiasi Berbagai Macam Olahraga dan Event

Sejatinya, Indonesia Arena memang dikhususkan untuk pertandingan olahraga bola basket. Namun, sebagai fungsi, Indonesia Arena juga dapat digunakan untuk olahraga bulu tangkis, bola voli, tennis, atletik indoor, tinju, dan MMA. Indonesia Arena juga bisa digunakan untuk konser musik dan konvensi.

Rencananya, Indonesia Arena juga akan digunakan sebagai tempat penyelenggaraan Piala Dunia Voli tahun 2025 apabila Indonesia terpilih menjadi tuan rumah. Hingga kini, Delegasi Federasi Voli Internasional (FIVB) sedang meninjau sejumlah venue untuk penyelenggaraan FIVB Mens Championship 2025. Indonesia Arena adalah salah satunya, di samping Tennis Indoor dan Istora Senayan.

Baca juga: Partai Final DBL DKI Jakarta Championship Series Digelar di Indonesia Arena

Venue Final Party Honda DBL with Kopi Good Day 2023 DKI Jakarta Championship Series

Final Honda DBL with Kopi Good Day 2023 DKI Jakarta Series akan digelar di Indonesia Arena pada 17 November 2023.

Venue penyelenggaraan Final DBL Jakarta ini diumumkan secara langsung oleh Menpora, Dito Ariotedjo, bersamaan dengan perkenalan 16 finalis di acara Road to DBL Jakarta Championship Series, Minggu (29/10) lalu.

Para student-athlete yang akan berjuang merebut tiket untuk tampil pada Final DBL Jakarta di Indonesia Arena ini patut berbangga. Karena diantara mereka inilah, akan ada yang merasakan bermain di venue kelas dunia, yang baru saja dipakai oleh bintang-bintang basket dunia pada FIBA World Cup 2023, Agustus lalu.

Lebih membanggakan lagi, Final DBL Jakarta di Indonesia Arena pada 17 November 2023 nanti akan jadi event olahraga dan basket pertama pasca digunakan untuk FIBA World Cup 2023.

Baca juga: 5 Cara Menuju Indonesia Arena: Rute TransJakarta, MRT, dan KRL

Informasi: Indonesia.go.id

Foto: ARIYA KURNIAWAN/LOC FIBA WORLD CUP 2023

Populer

Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Bulungan Siap Mati-matian Hadapi Misi Revans Jubilee di Final DBL Jakarta!
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa