Panggung DBL Dance Competition 2023 mampir juga di East Java Series - South Region. Bersamaan dengan opening party Honda DBL with Kopi Good Day 2023 East Java Series - South Region, Kamis 3 Agustus 2023.
Tim dance SMAN 5 Malang tampil menarik di kompetisi DBL Dance. Mereka membawa konsep unik untuk bersaing dengan tema besar FYP (Fun, Youthful, dan Popular). Tim dance SMAN 5 Malang mengusung konsep Toy Story, salah satu film animasi-komedi yang populer.
Baca juga: Gundul Bukan Sembarang Gundul, Pasukan Gundul SMAN 5 Menyerang!
Namun, anak-anak dance SMAN 5 Malang tidak hanya menyajikan alur cerita Toy Story secara mentah. Melainkan mereka bumbui juga dengan kisah yang kerap terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Khususnya kehidupan mereka sebagai seorang pelajar.
"Dari awal kita ingin merepresentasikan tema FYP itu. Jadi dipilih konsep Toy Story. Tapi alur ceritanya kita bikin sendiri, di awal koreografi kita peragakan ada anak yang main Hp karena nggak punya teman. Dari sana, dia mencoba untuk main Toy Story dan akhirnya masuk ke dunia itu dan mendapat teman di dunia Toy Story," jelas Agatha Janeta, salah satu anggota tim dance SMAN 5 Malang.
Penampilan menarik juga disuguhkan oleh tim dance dari SMA Cor Jesu Malang. Jika kompetitornya menggunakan konsep Toy Story, anak-anak tim dance Cor Jesu tampil percaya diri dengan mengadopsi konsep dari sebuah konser artis papan atas, yakni Rihanna.
Baca juga: Sengit! Smarihasta Sukses Comeback dari Bhawikarsu
Lengkap dengan kostum bernuansa hitam plus merah, anak-anak Dance Cor Jesu membawakan suasana konser Rihanna yang sempat viral di sosial media ke panggung DBL Dance Competition. Theresia Wijayanti Mangarso, salah satu anggota dance Cor Jesu membeberkan alasannya.
"Penampilan Rihanna itu viral banget di sosial media. Apalagi saat dia tampil di acara Superbowl 2023 lalu. Kita memilih mengambil ini karena kita tahu Rihanna merupakan artis yang terkenal, penampilannya juga viral, cocok dengan tema FYP," ucapnya. (*)