Nyaman dengan Sepatu AZA 6 ‘Hari Merdeka’

| Penulis : 

MALANG - Sepatu AZA 6 ‘Hari Merdeka’ tersorot mata kamera di deretan pemain SMAN 10 Malang. Tidak hanya satu, tapi tiga pemain sekaligus yang mengenakan sepatu yang diproduksi sangat terbatas itu.

Ketiga pemain yang kompak mengenakan sepatu AZA 6 ‘Hari Merdeka’ adalah Mirza Wiradana Hermawan, Refenka Shidqi Umam Putra, dan Bryan Apriliano Lubis. Ketiganya adalah anggota tim basket Smandasa-sebutan SMAN 10 Malang

Ketiga mengaku membeli sepatu spesial ini di tempat yang berbeda-beda. Mereka mengaku tidak janjian untuk mengenakannya pada pertandingan melawan SMAN 3 Blitar, Selasa (10/9) malam.

Ketika ditemui selepas pertandingan, Bryan Apriliano Lubis mengaku bahwa ia adalah penggemar produk-produk lokal. Hal inilah yang mendasari keinginannya untuk membeli sepatu AZA 6 ‘Hari Merdeka’.

Lebih-lebih sepatu ini dibuat dalam jumlah terbatas. Hanya 1.945 pasang. Oleh karena itu, guard 17 tahun tersebut ingin merasakan sensasi mengenakan sepatu yang bercorak merah-putih itu.

“Biasanya kalau event besar seperti ini anak-anak pasti pakai brand-brand besar. Nah, saya ingin mencoba menggunakan produk lokal. Rasanya ternyata nyaman saat digunakan,” tutur pemain bernomor 19 itu.

Untuk mendapatkan sepatu idaman, Bryan harus mengeluarkan usaha ekstra. Karena limited edition, dia harus memesan melalui pre-order di salah satu online shop di Malang. Beruntung waktu kedatangannya tidak melewati tenggang pertandingan DBL.

Lain halnya dengan Mirza Wiradana Hermawan. Mirza mengaku ketagihan menggunakan sepatu AZA. Sebelum membeli AZA6 ‘Hari Merdeka’, ia sudah memiliki koleksi sepatu AZA lainnya.

“Untuk mendapatkan sepatu AZA 6 ‘Hari Merdeka’ ini saya harus titip ke orang tua. Sebab orang tua saya berada di sekitar Pakuwon, Surabaya,” sebut forward 16 tahun ini.

Bryan, Mirza maupun Refenka Shidqi Umam Putra kompak menyebut AZA 6 ‘Hari Merdeka’ sebagai sepatu yang nyaman untuk digunakan. Sepatu ini tergolong ringan sehingga memudahkan untuk bergerak di lapangan. “Apalagi ada motif peta Indonesia. Semakin keren,” sebut Rafenka.

 

 

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan