Merasa dua tahun mengikuti tim basket putri di sekolahnya, namun tak kunjung mengikuti salah satu event basket bergengsi, seperti DBL Surabaya, membuat Suci Aisyah, salah satu anggota dari tim baset putri SMA Muhammadiyah 1 Taman Sidoarjo ini tergerak bersama teman-temannya untuk melantai.

Tim putri Smamita (julukan SMA Muhammadiyah 1 Taman Sidoarjo) memutuskan untuk mengikuti event Honda DBL with Kopi Good Day 2023 East Java Series – North Region musim ini.

“Soalnya saya sendiri, sudah ikut basket dari kelas 10 dan 11 tetapi belum pernah ikut DBL dan ini tahun terakhir. Maka kita bertekad ikut DBL tahun ini, biar angkatan selanjutnya bisa mengikuti jejak kami bertanding di DBL lagi, karena tim kita terakhir ikut DBL tahun 2019 lalu,” ungkapnya.

Maka dari itu, ia menyebut sebelum pertandingan setahun sekali itu dimulai. Timnya telah melakukan latihan fisik secara ketat dan disiplin. Seperti setiap hari saat pagi hari diadakan lari sekitar 20 kali putaran dan latihan fisik lainnya

“Selain itu tiap minggu kalau ada waktu, kita juga cari sparingan antar sekolah untuk mengukur kesiapan tim kita, karena kita sadar di DBL nanti lawannya pasti yang sudah berpengalaman lama di event ini,” ucap dara yang akrab disapa Cici itu.

Apalagi saat hasil drawing atau penentuan grup ketika Technical Meeting Honda DBL with Kopi Good Day 2023 East Java Series – North Region, pada Kamis (13/7) di Art Space Hotel Town Square Surabaya diumumkan. Mereka mendapat tempat di grup D yang akan bertemu dengan tim basket putri SMA Petra 1 Surabaya dan SMA Untung Suropati Sidoarjo.

“Dari hasil kemarin menurutku lawannya cukup berat sih, karena sekolah lawan juga sudah sering ikut pertandingan diluar. Tetapi kita harus percaya diri buat tanding lawan mereka, urusan menang, kalah itu belakangan yang penting sudah berusaha dan berani bertanding,” tuturnya.

Baca juga: Latihan Bertanding Jadi Cara Putri Notre Dame Tingkatkan Kerja Sama Tim

Namun saat ditanya, tim basket putri mana yang ingin dihadapkan, perempuan kelahiran 2006 ini menyebut SMA Hang Tuah 2 Sidoarjo. Hal itu dikarenakan keduanya sudah sering bermain bersama dan antar pemain saling kenal.

“Karena mereka sudah seperti teman sendiri, jadi ingin saja lawan teman sendiri sepertinya seru,” sebutnya.

Meski begitu, tim basket putri dari Smamita berharap jika dalam pertandingan fase grup yang akan dimulai pada pertengahan bulan ini, timnya dapat melakukan yang terbaik seperti yang diajarkan oleh pelatih

“Semoga kami bisa melakukan yang terbaik dan tim kami tidak ada yang cedera saat atau setelah pertandingan nanti,” tutupnya. (*)

Populer

Mimpi Turun-temurun, Sachi dan Sang Ayah Solid Ingin Rasakan Indonesia Arena
Trilogi Final DBL Jakarta: Bulungan Makin Komplet dengan Kombinasi Pemain!
Drama Overtime Antarkan SMAN 1 Pacet Mojokerto ke Playoffs
Awaluddin Hatta Ingin Kuliah di Fakultas Ilmu Keolahragaan UNM Makassar
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya