ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

BANDUNG - Laga final Honda DBL seri Jabar musim ini bakal menjadi ajang pembuktian kualitas individu. Yakni antara rookie trisula SMA Santo Aloysius SA Bandung dan twin tower SMA BPK Penabur Cirebon. 

Trisula Aloysius (Richelle Karen Gan, Carmel Gabriel dan Jasmine Alika) selalu berhasil menghancurkan pertahanan lawan. Di laga final nanti mereka harus siap-siap dihadang pertahanan kuat dari twin tower Penabur Cirebon (Maura Agita dan Margaret Rachel). Selain menjadi pembuktian kualitas individu, partai final ini juga bakal jadi ajang menebus kekalahan tahun sebelumnya yang dialami oleh Penabur Cirebon. Pada partai final musim lalu Penabur Cirebon kalah dari SMAN 9 Bandung.

Penabur Cirebon yang di laga sebelumnya bertemu dengan SMAN 1 Cikampek, mampu meraih kemenangan meyakinkan. Kemenangan itu tak terlepas dari kuatnya pertahanan yang dikomandoi oleh duo center, Maura Agita dan Margaret Rachel. Keduanya berhasil mencatatkan total 18 rebounds dan 5 blocks.

Penabur Cirebon yang diunggulkan dalam pertandingan final itu tentu tak ingin membuang peluang. Coach Fanny Agus, sudah mempersiapkan timnya dengan maksimal. Jeda waktu ia gunakan untuk recovery untuk mengembalikan stamina pemainnya agar tampil prima di laga penentuan.

"Hari rabu kemarin tim sedang full recovery, dan hari ini akan mulai latihan untuk memperbaiki beberapa hal yang kurang dari kemarin. Terlebih difisik dan mental. Karena partai final pasti tekanannya lebih berat dan kami tak ingin mengulangi kesalahan tahun lalu," ujar coach Fanny.

Sementara itu di kubu Aloysius, coach William Yang coba memberikan motivasi lebih kepada pemainnya. Mengingat lawan yang di hadapinya esok adalah finalis musim lalu dan punya ambisi untuk membayar kesalahannya. Tentu Aloysius harus mengeluarkan kemampuan ekstra jika ingin meraih gelar champion.

Pada pertandingan sebelumnya ketika menjamu SMAN 1 Bogor, trisula Aloysius bermain impresif. Trisula mereka mampu membawa timnya comeback di kuarter empat, setelah tertinggal hingga kuarter tiga. Bahkan trisula itu berhasil menyumbang 40 dari 46 poin yang dicetak Aloysius.

"Motivasi yang utama biar tidak tegang lagi. Apalagi partai final pasti akan lebih berat lagi dari sebelumnya. Dan yang terpenting saya imbau ke anak-anak agar bermain tanpa beban dan tampil lepas," ucap coach William.

Jika dilihat dari statistik sebelumnya, efektifitas serangan Penabur Cirebon unggul atas Aloysius dengan capaian field goal 32,9 persen dan two point 40,3 persen. Namun Aloysius unggul atas persentase three point dengan raihan 40 persen.

Yuk jadi saksi lahirnya juara baru Honda DBL West Java Series 2019 yang akan diadakan di GOR Pajajaran, Bandung.

Bagaimana kekuatan finalis tim basket putra Honda DBL West Java Series 2019? Selengkapnya baca: Preview Final Party Seri Jabar: Tim Putra Sama-Sama Harus Benahi Mental

Kenalan juga yuk sama salah satu trisula Aloysius, si Richelle Karen Gan: Kenalin ini Richelle, Rookie dari Aloysius yang Kerap Bikin Double-Double

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIERS
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY