ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Tim SMAN 3 Jakarta bertekad akan merubah nasibnya untuk bisa kawin gelar di tahun ini

JAKARTA - Datang sebagai tim bertabur prestasi, SMAN 3 Jakarta langsung menargetkan kawin gelar di babak Championship Series tahun ini. Tahun lalu, target tim putra-putri SMAN 3 Jakarta untuk kawin gelar di Honda DBL DKI Jakarta Series-South Region gagal tercapai. Torehan positif tim putra Teladan (julukan SMAN 3) tak bisa diikuti oleh tim putri Teladan. Putra Teladan berhasil menahbiskan diri sebagai raja South Region usai menaklukan SMA Al Izhar di final. Sebaliknya, tim putri Teladan harus mengakui kehebatan SMAN 28 Jakarta di final wilayah regional Jakarta Selatan.

Berlanjut pada pada babak Championship Series keinginan untuk kawin gelar Teladan juaga gagal terealisasi. Perjalanan tim putra Teladan harus terhenti pada fase Grup A, mereka tak berhasil masuk ke fantastic four Championship Series. Sedangkan perjalanan tim putri lebih baik. Srikandi Teladan berhasil mencapai final Championship Series, meski harus puas sebagai runner up usai dikalahkan kembali oleh SMAN 28 Jakarta.

Hal itu membuat putra putri Teladan melakukan evaluasi besar-besaran. Persiapan tim basket putra-putri ini sudah dimulai sejak akhir babak Championship Series tahun lalu. Berkaca dari capaian mereka sebelumnya, mereka banyak melakukan evaluasi dan rombakan, terutama dalam segi kekuatan fisik.

Di tim putra sendiri, mereka diharuskan latihan setiap hari tanpa libur. Latihannya berupa latihan basket sepulang sekolah, gym, akuatik dan tracking. Menguatkan fisik bertujuan untuk meruncingkan senjata utama mereka seperti fast break yang akan bermain adu kuat bersama lawan. Evaluasi pertama yang harus diubah dari tahun kemarin yaitu jangan pernah meremehkan lawan dan kehilangan fokus saat sudah berada di puncak kemenangan.

Tidak banyak yang berubah dalam line up tim putra Teladan. Mereka masih menggunakan formasi seperti tahun kemarin. Dengan menggunakan pemain yang berpengalaman seperti sang kapten sekaligus forward, Vito Angga Dinata, Muhammad Syamil sebagai center, Eizzer Weizmann Hatta sebagai forward, Indra Alie sebagai forward dan Tsabit Danendra sebagai guard.

Setelah kalah pada awal babak Championship Series, Vito mengatakan mereka akan lebih fokus, dan akan menorehkan nama timnya sebagai pemegang gelar juara di Ibu Kota tahun ini. "Kami sudah latihan sejak setelah championship berakhir. Setiap hari non-stop, evaluasi setiap saat, jadi target kami pastinya juara di selatan dulu, setelah itu kami ingin sampai championship," ujarnya.

Sementara itu tim putri Teladan mempersiapkan kompetisi tahun ini dengan latihan yang lebih rendah intensitasnya dibanding tim putra, yaitu 3 kali dalam seminggu. Namun secara kualitas latihan tidak jauh berbeda. Mereka juga mengutamakan kekuatan fisik karena tahun kemarin sedikit keteteran saat melakukan defense.

Dikatakan oleh Zefanya Angelina selaku kapten tim, fokus dari timnya memang pada segi defense dan kurang kerjasama antar tim. Namun secara offense, mereka memang unggul, apalagi saat melakukan fast break. Teladan mengakali kekurangan defense-nya dengan berlatih footwork, gym dan tracking. Semakin kuat, defense bisa semakin bagus, agar tidak gampang lelah saat dalam posisi jaga.

Untuk mengejar posisi championship, mereka akan menurunkan pemain berpengalaman di Honda DBL tahun kemarin, yaitu pemain kelas 11 dan 12. Adapun pemain andalannya seperti Zefanya Angelina yang berposisi point guard dan Karen Angelique sebagai shooting guard.

"Tahun ini harus lebih baik dari tahun kemarin, kita harus fokus, apalagi semua pemain sudah pernah main tahun kemarin, jadi sudah tahu gimana pas di lapangan, semoga bisa jadi champion bukan runner up lagi," ungkap pemain kelas XII tersebut saat ditemui ketika roadshow.()

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIERS
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY