Pertemuan SMAN 3 Kupang dengan SMA Giovanni Kupang di laga Final Party Honda DBL 2021 East Nusa Tenggara Series rupanya meninggalkan kesan bagi para penggawa Smantig -sebutan SMAN 3 Kupang. Meski mereka berhasil menang telak di partai puncak kala itu, namun Jeremy Raymond Rianto, kapten Smantig mengaku ingin mengulang laga tersebut musim ini.
SMAN 3 Kupang merupakan jawara bertahan dari gelaran DBL Kupang. Sejak tahun 2013, tim putra Smantig telah merengkuh gelar juara sebanyak lima kali. Hal itu menjadi bukti bahwa tim polesan Abadi Putra Sari itu menjadi salah satu tim unggulan Kupang yang begitu konsisten.
Bahkan di Honda DBL with KFC 2022-2023 East Nusa Tenggara Series, mereka bersikeras untuk dapat mengusung misi three-peat dan mempertahankan tahtanya. Menurut Randy, tak ada musuh terberat di musim ini. Pasalnya semua tim patut diwaspadai.
“Semua musuh kami anggap sama, karena kami wajib mewaspadai gaya bermain semua tim. Tapi ada satu sekolah yang pengen kami lawan yaitu Giovanni, agar mengulang pertandingan Final tahun lalu,” ucap sang kapten.
Baca Juga: Penantian Lama, Semangat Siswa-siswi Smantig Sambut Roadshow DBL Kupang
Konsistensi dan komitmen pemain SMAN 3 Kupang memang tidak diragukan lagi. Tak heran jika mereka begitu ditakuti oleh para peserta di setiap musimnya. Randy pun memberikan sedikit bocoran terkait kekompakan timnya yang bisa terus terjaga.
“Mungkin yang membedakan tim kami dengan sekolah lain itu dari cara latihannya. Biasa sekolah lain fokus memperkuat fisik, tapi kalau dari kami lebih ke pengertian dasar basket agar para pemain bisa mengembangkannya dengan imajinasi mereka sendiri,” tuturnya.
“Sebagai pemain SMAN 3 Kupang yang juga pernah bermain di Honda DBL sebelumnya, menurut saya latihan itu bukan satu-satunya faktor penting dalam sebuah tim, melainkan hubungan antarpemain yang membuat suatu tim itu kuat. Adanya kepercayaan satu dengan yang lain, membuat permainan lebih hidup dan mengalir,” imbuhnya.
Biasanya penggawa Smantig melakukan berbagai kegiatan untuk menyatukan chemistry. Salah satunya dengan bertukar cerita sembari berbagi kebahagiaan bersama di waktu senggang. Randy menambahkan bahwa istirahat sekolah menjadi waktu yang tepat digunakan untuk hal tersebut. (*)
Profil SMAN 3 Kupang bisa dilihat di halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap) atau klik di sini.