Student athlete satu ini bernama Stefanus Dapot Samuel Hutapea. Pemain dengan nomor punggung 27 itu berasal dari SMAN 1 Banjarmasin. Penampilannya yang gemilang musim ini mampu membawa namanya masuk ke dalam deretan KFC First Team seri Kalimantan Selatan.
Di Honda DBL with KFC 2022 South Kalimantan Series, dirinya berhasil memboyong tim kebanggaannya melesat hingga ke Fantastic Four. Sayang, harapannya menuju Final Party pupus begitu saja usai ditumbangkakn oleh SMAN 2 Banjarbaru dengan skor 61-55.
Meski begitu, dirinya mampu mengoleksi total 26 poin, 17 rebound, 7 steal, 3 assist, dan 1 block selama membela SMAN 1 Banjarmasin di dua pertandingan. Adalah saat melawan SMA Gibs Batola dan SMAN 2 Banjarbaru.
Baca Juga: Sempat Terhalang Izin Sekolah, Felix Navarine Siap Buktikan di DBL Camp
Disinggung mengenai kegemarannya di dunia basket, pemain yang akrab disapa Stefanus itu sudah mendalami olahraga basket sejak duduk di bangku kelas VII Sekolah Menengah Pertama (SMP). Hal tersebut rupanya permintaan dari sang orang tua.
“Saya mulai ikut basket itu waktu kelas VII SMP. Awalnya tuh karena mama menyuruh saya untuk mengikuti ekstrakulikuler basket biar makin tinggi katanya. Tapi lama-lama makin suka deh sama olahraga basket,” ujarnya.
Ketekunannya dalam mempelajari olahraga tersebut, mampu membuahkan hasil manis. Dirinya berkesempatan untuk menjadi wakil Kalimantan Selatan di KFC DBL Camp dan bersaing dengan seluruh pemain basket pelajar terbaik dari seluruh Indonesia.
“Perasaannya sangat senang sih bisa terpilih karena dulu waktu SMP pengen banget masuk First Team. Jadi buat tahun ini target utama saya bisa masuk 50 besar aja dulu, kalau rezeki ya semoga bisa terpilih KFC DBL Indonesia All-star,” imbuhnya.
Baca Juga: Berawal dari Iseng, Ikhsan Maulana Punya Mimpi Lolos DBL All-Star
Menjelang KFC DBL Camp, Stefanus sudah mempersiapkan berbagai program latihan intens sejak lama. “Biasanya saya menambah porsi latihan dengan pemain daerah lain seperti drills, shooting, dan materi lainnya. Kadang seminggu dua kali juga nge-gym buat penguatan otot kaki,” jelasnya.
Selain pengalaman serta mengasah skill, rupanya Forward SMAN 1 Banjarmasin itu punya impian yang tidak terduga di KFC DBL Camp kelak. “Nggak sabar juga buat mendapatkan barang-barangnya, kayak jaket, baju, dan lain-lain. Itu jadi penghargaan yang berharga banget sih karena sangat butuh perjuangan hahaha,” pungkasnya. (*)
Statistik pemain bisa dilihat di halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap) atau klik di sini.