Aksi Akrobat Ramaikan Roadshow di SMA Hang Tuah 2 Sidoarjo

| Penulis : 

Roadshow Honda DBL 2019 terus berlanjut di semua series. Termasuk untuk East Java Series-North Region atau biasa disebut seri Surabaya. Hari ini (22/7), roadshow digelar di SMA Hang Tuah 2 Sidoarjo.

Tak ingin kalah seru dari sekolah-sekolah lainnya, sekolah yang akrab disebut SMAHADA ini tampil all-out. Siswa-siswi mulai memadati lapangan sekolah sejak pukul 8. Kepala SMA Hang Tuah 2 Sidoarjo, Siti Aisyah, M.Pd, menyambut positif kedatangan tim Honda DBL. Dia mengapresiasi kompetisi basket pelajar terbesar di tanah air itu.

“Menurut saya, Honda DBL adalah event yang hebat. Karena bisa menyatukan sekolah dari 30 Kota dan 22 Provinsi. Dan kami merasa terhormat, menjadi bagian dari itu," kata Siti Aisyah. Dia berjanji pihak sekolah akan memberi dukungan penuh pada siswa dan siswi yang berlaga di ajang Honda DBL. Baik itu tim basket maupun dance

Roadshow di SMA Hang Tuah 2 Sidoarjo juga diisi dengan kegiatan safety riding dari Honda. Yudhis dari Honda menyampaikan materi tentang pentingnya helm untuk mencegah fatalitas kecelakaan dalam berkendara. "Sebagian dari kita kerap abai terhadap pentingnya menggunakan helm. Padahal, pelindung kepala tersebut kerap menyelamatkan nyawa manusia saat kecelakaan," kata Didit.

Rangkaian acara roadshow sendiri begitu memukau. Tim-tim ekskul SMA Hang Tuah 2 Sidoarjo seolah tak mau kalah untuk saling menunjukkan kemampuannya. Mulai dari tim pasukan pengibar bendera (PASKIBRA) SMAHADA, tim ekskul tari hingga tim Pendidikan Dasar Sekolah Taruna Siswa (Diksartas).

Penampilan Diksartas SMA 2 SMAHADA memang luar biasa dan dikemas apik. Awalnya, mereka muncul dengan ditandai suara terompet dengan langam musik tradisonal yang sayup-sayup. Tim dengan wajah penuh loreng—hitam hijau— itu mulai menampilkan dasar-dasar bela diri yang disertai akrobat. Adegan-adegan berbahaya pun satu persatu berhasil dilalui oleh tim Diksartas dengan mulus. Gemuruh tepuk tangan penonton pun tak henti-henti, mengiringi sepanjang aksi. 

Di penghujung acara, tim basket putra dan putri SMUHADA muncul. Sharker—sapaan akrab pendukung SMUHADA, menyambut kehadiran tim basket kebangaan sekolah mereka dengan riuh tepuk tangan. Pelatih dari SMUHA Didiet Isradinur Fadhilah mengatakan, skuadnya tahun ini cukup mumpuni.

“Karena mayoritas pemain sudah memiliki pengalaman bertanding di Honda DBL. Saya rasa mental bukan lagi jadi soal untuk anak-anak. Selain itu, selama satu bulan ini kami juga telah melakukan persiapan terbaik,” katanya.

Meski begitu, Didiet tak mau jemawa. Dia mengaku tak mematok target terlalu tinggi. "Untuk tim basket putra cukup bertahan hingga babak play-off seperti tahun lalu saja sudah cukup," ujarnya. Sedangkan untuk tim basket putri, Didiet berupaya sekuat tenaga agar tidak terdegradasi. Tetap bertahan di wilayah penyisihan saja.

Well, seru kan roadshow Honda DBL 2019? Nah, bagaimana persiapan sekolahmu yang bakal menjadi tuan rumah roadshow? Jangan mau kalau dong!

 

 

Populer

Drama Overtime Antarkan SMAN 1 Pacet Mojokerto ke Playoffs
Awaluddin Hatta Ingin Kuliah di Fakultas Ilmu Keolahragaan UNM Makassar
Final Sengit! Smansa Bawa Misi Balas Dendam untuk Resman...
Pantang Menyerah, Zikra Ingin Tutup Masa SMA dengan Manis di DBL Camp
Trilogi Final DBL Jakarta: Bulungan Makin Komplet dengan Kombinasi Pemain!