Penampilan cantik kembali ditunjukkan oleh tim dance di panggung UBS Gold Dance Competition. Digelar sejak Jumat 9 Desember 2022 lalu, kompetisi menari Seri Banten ini lagi-lagi meriah.

Performa apik dari DONTS, tim dance SMAN 3 Kota Tangerang Selatan, membuat GOR Dimyati, Kota Tangerang, memanas. Pasalnya, anak-anak DONTS tampil beda dengan kostum nuansa tradisional dari Tanah Papua.

Yups, para dara yang tergabung dalam DONTS percaya diri menampilkan kebolehan mereka dalam menari dengan dibalut kostum Rumbai. Mereka megombinasikan ciri khas tradisional Papua dengan tarian modern.

Bukan tanpa alasan anak-anak DONTS menggunakan konsep itu. Effi Filipa sebagai leader DONTS menjelaskan, timnya mempunyai misi untuk kembali melestarikan budaya tradisional Indonesia melalui konsep ini.

“Tema UBS Gold Dance Competition yang ‘I AM 24K’ mengharuskan kita harus tampil beda. Makanya kita mix tradisional dan modern supaya bisa menunjukkan penampilan yang bagus, sekaligus melestarikan budaya Indonesia. Soalnya, sekarang sudah jarang yang mau menampilkan budaya Indonesia,” ujarnya.

Setelah penampilan dari DONTS, adapula penampilan dari tim dance SMAN 5 Tangerang. Mereka yang tergabung dalam Fivers itu menampilkan tarian kipas denagn gaya kekinian.

Kostum bernuansa hitam-oranye membuat anak-anak Fivers nampak berani dan percaya diri. Mereka mengusung konsep Cleopatra dalam koreografinya di UBS Gold Dance Competition musim ini. (*)

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game