MALANG-Laga seru kembali terjadi ketika tim putra SMAN 2 Pasuruan berjumpa SMAN 5 Malang. Anak-anak Smada Pasuruan memenangkan partai ini dengan skor 39-29, Senin (2/9) sore.
Kedua tim memeragakan permainan cepat sejak kuarter pertama. Hanya saja Dhamysoga-sebutan SMAN 5 Malang lemah dalam penguasaan bola. Kondisi ini dimanfaatkan dengan baik oleh anak-anak Smada Pasuruan. Mereka unggul 10-3.
Keadaan tidak berubah pada kuarter kedua. Dua, sebutan tim basket Smada Pasuruan, masih mendominasi pertandingan. Skor mencolok 23-5 menutup jalannya paruh pertama pertandingan.
Dukunagn suporter memberi dampak besar ke permainan Dhamysoga. Mereka bangkit, dan mencetak sebelas poin pada kuarter ketiga. Hanya saja, jumlah itu belum cukup untuk memangkas jarak.
Smada Pasuruan bangkit setelah tertekan pada kuarter ketiga. Pertandingan pun berjalan sangat sengit karena karena Dhamysoga tak mau ketinggalan. Mereka memberikan perlawanan.
Akan tetapi, upaya Dhamysoga untuk memangkas jarak harus pupus. Smada Pasuruan mengakhiri perlawanan Dhamysoga dengan kemenangan 39 – 29.
Rizki Hanif Mahardika, arsitek Smada Pasuruan menyebut anak asuhnya sempat over confident. “Sehingga pada kuarter empat permainan kami menurun. Untungnya margin poin cukup jauh. Jadi tidak terkejar,” ulasnya.
Statistik pertandingan selengkapnya bisa kamu cek di sini.