Tim putri SMA 1 BPK Penabur Bandung sukses meraih hasil manis di laga perdana mereka pada Honda DBL with KFC 2022 West Java Series – East Region. Tampil menekan sejak awal kuarter, Penabur Bandung berhasil memupuskan harapan SMAN 2 Bandung dengan skor akhir 36-9.
Perdana turun lapangan, Senin 21 November 2022, putri Penabur Bandung tak segan untuk melumat Charets (julukan SMAN 2 Bandung) dengan percaya diri. Lindy Evania mencuri start dengan melepaskan dua poin usai tip off dilakukan.
Tidak sulit bagi putri Penabur Bandung untuk mencuri keunggulan di kuarter pertama. Tekanan terus dilakukan anak asuh Hendrikus Andi itu dengan melesatkan 10 poin berbalas 4 poin. Itu memastikan dominasi mereka hingga kuarter berikutnya.
Charets belum juga berhasil keluar dari jeratan di kuarter kedua. Mereka kembali menelan tambahan 8 poin tanpa balas dari anak-anak Penabur Bandung. Hasilnya, margin skor yang kian menjauh sulit untuk dikejar oleh Azahra Chaerunisa dkk.
Hal itu sekaligus memastikan keunggulan Penabur Bandung hingga akhir laga. Sementara Charets Bandung harus mengakui keunggulan lawannya di laga ini.
Anak-anak Penabur Bandung yang nampak dominan itu ternyata masih meninggalkan catatan. Itu diutarakan langsung oleh coach Hendrikus. Ia menilai, tim polesannya memulai pertandingan dengan sulit, yang menyebabkan pemainnya kerap melakukan kesalahan.
“Kita mulai pertandingan dengan sulit. Mereka terburu-buru dan sering melakukan kesalahan sendiri. Walaupun akhirnya mulai membaik setelah kuarter kedua,” ujarnya.
Di laga berikutnya, Penabur Bandung telah masih harus menunggu pemenang dari laga antara SMAN 11 Bandung kontra SMAN 2 Purwakarta. Disinggung mengenai calon lawannya nanti, coach Hendrikus mengaku masih buta akan kekuatan mereka.
Meski demikian, ia menekankan anak didiknya harus bebenah dengan cepat agar lebih siap di laga berikutnya. “Anak-anak harus evaluasi. Terutama soal ketenangan dalam menyerang dan ketekunan dalam bertahan. Selebihnya, komunikasi di lapangan juga harus terus mereka lakukan,” tandasnya. (*)