SMAN 1 Madiun (Smansa Madiun) berhasil menjadi kampiun gelaran Honda DBL with KFC 2022 East Java Series - West Region berkat kerja keras para srikandinya. Keberhasilan tersebut sekaligus membuat Smansa Madiun menyandang titel juara sebagai perwakilan region baru yang ada di wilayah East Java Series.

Salah satu pemain dari Smansa Madiun yang patut untuk mendapat sorotan lebih ialah Theresia Chrisma Rosalind guard dari Smansa Madiun sekaligus pemilik jersei nomor punggung lima.

Tercatat dari lima penampilan selama gelaran DBL musim ini dirinya berhasil mencetak dua digit poin pada empat pertandingan. Dua pertandingan berhasil Theresia (sapaan akrab Theresia Chrisma Rosalind) kantongi dengan catatan double-double. Total perolehan yang berhasil dikoleksi selama gelaran DBL musim 2022 pun begitu apik. Terbukti ada dua digit poin di empat sektor total catatan statistiknya, total poin Theresia sebanyak 92 poin, 38 rebound, 27 asis, dan ditutup dengan 49 kali sukses mencuri bola dari tangan lawan.

Baca juga: Berangkat dari Daerah, Coach Muksin dan Theresia Tembus KFC First Team

Dari catatan apik yang berhasil dirinya bukukan selama lima laga di gelaran Honda DBL with KFC 2022 East Java Series tidak heran jika nama Theresia masuk dan terpilih dalam KFC First Team East Java Series 2022. Persentase menembak yang berada di 60 persen menjadi bukti bahwa dirinya layak untuk mengikuti camp.

Berangkat dari region baru dirinya sukses menjadi satu-satunya wakil dari west region dalam skuad KFC First Team East Java Series 2022. Secara pribadi ternyata Theresia tidak menyangka bisa menembus skuad KFC First Team, “Engga menyangka kirain engga bakal masuk cuman nominasi saja, soalnya waktu yang second team dipanggil engga ada, terus first team kan dipanggilnya terakhir, nah itu kaget sama engga nyangka,” ujar Theresia.

Baca juga: Membagi Waktu Sekolah dan Basket ala Halmaheranno

Dalam camp nanti Theresia ingin membuktikan untuk bisa berbicara banyak mengingat dirinya yang berasal dari daerah kecil, Madiun. “Aku mau menunjukan meskipun dari daerah kecil tapi bisa, engga cuman yang dari kota besar aja kayak Surabaya, Malang gitu,” tambahnya. Theresia mengaku akan mempersiapkan betul untuk menyambut camp nanti, terlebih pada faktor mental, “Persiapan nanti waktu camp lebih ke mental sih, soalnya ini kan pertama kali juga buat aku, beda kayak yang lain yang sudah tahu. Tapi tetep fisik juga disiapin juga nanti sebelum camp,” ungkapnya.

Keberhasilan Theresia menembus KFC First Team Honda DBL with KFC 2022 East Java Series menjadi bukti bahwa setiap pemain memiliki kesempatan dan porsi yang sama. Well goodluck di camp nanti, Theresia!(*)

 

Populer

Mimpi Turun-temurun, Sachi dan Sang Ayah Solid Ingin Rasakan Indonesia Arena
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Trilogi Final DBL Jakarta: Bulungan Makin Komplet dengan Kombinasi Pemain!
Shuttle Run: Pengertian, Manfaat dan Cara Melakukannya