Partai kedua putaran Semifinal Honda DBL with KFC 2022 North Sulawesi Series disajikan dengan laganya para srikandi. SMA Aquino Amurang menantang sang jawara musim lalu, Manado Independent School (MIS). Rabu, 12 Oktober 2022, putri MIS resmi melaju ke babak Final Party usai membekuk sang lawan dengan skor 72-22.
Permainan berjalan dengan seru, kedua tim sama-sama memberikan permainan yang baik. Namun, kali ini pola permainan putri MIS tampak lebih solid. Mereka berhasil tampil mendominasi pada laga hidup dan mati.
Awalnya laga berjalan cukup alot. Bahkan SMA Aquino Amurang membuka keran poinnya terlebih dahulu. Namun, tak berselang lama tembakan dari Kapten MIS, Ichelsya Panambunan berhasil memompa kepercayaan diri kawannya.
Terbukti sejak Manado Independent School mampu mencuri poin, serangan mereka kian sukses bersarang di ring milik Aquino. Kedua tim menurup kuarter pertama dengan margin 13 poin untik keunggulan MIS.
Baca Juga: Preview Fantastic Four: Sesuai Prediksi, Srikandi MIS Bersua dengan Aquino
Di setiap kuarter mereka terus memperlebar jarak keunggulan. Hal itu membuat lawannya semakin sulit untuk mengejar. Sayangnya, Aquino juga kurang baik dalam memanfaatkan peluang kali ini. Dari 58 kali percobaan, hanya 11 yang berhasil menghasilkan angka.
Adalah Ichelsya Panambunan yang menjadi pompa poin bagi Manado Independent School. Bermain dengan catatan waktu 25 menit 9 detik, pemain dengan nomor punggung 12 itu mampu torehkan double-double dengan perolehan 23 poin dan 14 rebound.
Meski menang telak atas Aquino, namun Gregoryo Terok sang Asisten Pelatih MIS mengatakan bahwa anak didiknya masih mencari pola permainan terbaiknya. Mereka masih beradaptasi dengan kondisi di lapangan.
Ditambah lagi dengan kondisi GOR RW Monginsidi Manado yang cenderung ramai penonton, membuat komunkasi Ichelsya dan rekan-rekannya sedikit terganggu.
“Evaluasi kita sih memperbaiki defense dan offense lagi. Kalau komunikasi sudah cukup baik, tapi mungkin ada sedikit miss karena kondisi di sini ribut penonton dan tambahan suara sound system. Jadi mungkin komunikasi agak sedikit terkendala dengan suasana,” pungkasnya.
Baca Juga: Preview Fantastic Four: Misi Revans Benzar atau Pertahanan Dominasi Losnito?
Namun, hal tersebut tidak menjadi hambatan yang begitu berarti bagi tim Manado Independent School. Pasalnya mereka tetap menyelesaikan pertandingan dengan cukup baik.
Disinggung mengenai prediksi lawan, Gregoryo beranggapan bahwa SMA Eben Haezar bakal menyusul ke Final Party. Menurutnya, tim yang kerap disebut Benzar itu memiliki chemistry yang cukup baik lantaran para pemainnya sudah sering bermain bersama. (*)
Statistik pertandingan ini bisa dilihat di halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap) atau klik di sini.
Saksikan tayangan ulang livestream pertandingan lewat video di bawah ini:
