ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

SMA Kanisius rayakan kemenangan sebagai champion usai bertanding dengan SMAK 5 Penabur

JAKARTA - Dua rival lama kembali bertemu. Tim basket CC (julukan SMA Kolase Kanisius) kembali menantang sang juara North musim lalu The Lions (julukan SMAK 5 Penabur) pada Final Honda DBL North Region (30/8). Dua tim kuat di North ini sangat ngotot membuktikan siapa penguasa North musim ini.

Setelah pertarungan sengit tak henti-henti selama empat kuarter, akhirnya CC dengan skor 59 - 52 bisa membalaskan kekalahannya musim lalu dari The Lions dan menjadi raja North yang baru. 

Final Party Putra pecah. Set musik dan lighting membuat suasana GOR Cempaka Putih, Jakarta Pusat menjadi sangat meriah dan seru. Penampakan tribun pun menjadi monokrom akibat satu sisi dihitamkan oleh Alaska (julukan suporter CC) dan sisi lainnya memutih oleh Panglima (julukan suporter The Lions). 

Kemenangan CC meraih gelar Penguasa baru North di musim ini tak lepas dari peran 12 rooster yang bermain habis-habisan di lapangan. Walau permainan mereka cenderung merata, namun rookie andalan CC, Albert Fo malam ini sangat bersinar, dengan 22 minute play ia menyumbangkan 14 angka dan 4 rebound, disusul Alexander Jason 12 poin dan 5 rebound

"Euforianya gila banget, tidak pernah aku sebelumnya ditonton banyak orang kaya gini. Pertandingan lawan SMAK 5 ketat banget, tapi kita bisa imbangi dan akhirnya menang," ungkap Albert Fo. 

Kedua kubu suporter berteriak kencang saat tip off kuarter pertama dimulai, pertandingan berjalan panas dari awal. Dua menit pertama kedua tim sama-sama belum bisa menembus defense lawan. Barulah saat Stanley bisa membobol ring CC dengan lay up-nya, kedua tim saling balas-balasan poin. CC sempat tertinggal 6 poin namun berkat three point Nicholas Alexander pasukan CC memanas dan berhasil mengejar ketertinggalan. CC membalikan keadaan dan unggul 12 - 6 dari The Lions. 

Tensi pertandingan makin tinggi memasuki kuarter kedua. The Lions yang tertinggal kewalahan membendung serangan pasukan serigala CC. Stanley Hidayat, mesin pencetak skor The Lions kesulitan menembus defense CC karena lay up andalannya banyak dihentikan. Kedua tim saling kejar-kejaran angka. The Lions terus menipiskan jarak skor namun belum berhasil membalikan keadaan. Hingga akhir kuarter dua CC tetap unggul 4 poin. 

The Lions yang merasa terancam mulai mengaum kuat di kuarter ketiga. Offense cepat dengan tembakan tajam Stanley mampu membuat The Lions mampu mengejar skor dan menipiskan jarak menjadi hanya selisih skor 1 poin dua rival lama ini. kuarter akhir kedua tim makin ngotot, tak ada yang mau melepaskan bola hingga akhir.

CC yang memimpin dari awal makin unggul ketika taring The Lions, Stanley sempat ditarik keluar lapangan karena mengalami foul trouble. Albert, dkk makin leluasa menambah skor. Tembakan 2 poin dari Alexander Jason menutup laga final ini dengan skor 59-52 membawa pasukan CC menjadi pemenang baru merebut tahta Raja di North. 

"Karena Stanley yang kita antisipasi sejak awal bisa kita matikan pergerakannya, CC bisa menang. Tapi masih banyak evaluasi, miss free throw, under ring dan lainnya akan kami perbaiki untuk selanjutnya," tutur coach Rizky Djauhariansyah.()

Statistik laga antara tim putri SMAK 5 Penabur dan SMA Kolese Kanisius bisa kalian lihat di sini.

 

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIERS
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY