Konsep "Be Your Self" Bikin Blazing Stars Tampil Memukau

| Penulis : 

Blazing Stars, tim dancer asal sekolah SMA Marie Joseph tampil memukau di kompetisi UBS Gold Dance Competition, Senin, 19 September 2022 di GOR Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Mereka menampilkan tarian yang menyita perhatian di jeda babak kedua pada pertandingan Honda DBL with KFC DKI Jakarta Series - North & Central Region hari keempat. Ketika itu belangsung laga SMA Marie Joseph bertemu SMAN 18 Jakarta. 

Pada penampilannya kali ini, Blazing Stars membawakan konsep yang mengusung keunikan dalam diri setiap orang. Jennifer, leader dari team dance Blazing Stars menjelaskan tentang konsep yang mereka bawakan. Ia menyebut tarian yang ditampilkan bersama timnya merupakan representasi bahwa dalam diri setiap orang pasti terdapat sesuatu yang spesial. Selain itu, filosofi dari kostum yang mereka kenakan hari ini melambangkan betapa berharganya diri seseorang di mata orang lain, serta warna emas yang menegaskan nilai dari tiap-tiap individu. 

"Dance yang kita tampilin tadi memiliki arti bahwa tiap-tiap kita itu pasti memiliki sesuatu yang unik dan spesial. Sama halnya kaya kostum yang kita pakai ini, juga memiliki arti kalau kita itu berharga banget di mata orang lain, kaya warna emas ini, menandakan bahwa kita semua memiliki nilai," jelas Jennifer. 

Selain itu, ia juga membeberkan pesan lain yang terkandung dalam dance yang ia bawakan kali ini, yaitu untuk selalu percaya diri dan be your self. "Kami juga mau menyampaikan untuk selalu percaya pada diri sendiri dan be your self apapun yang terjadi," tambahnya. 

Terkait persiapan yang dilakukan untuk penampilan mereka hari ini, Jennifer memberi tahu bahwa perjalanan mereka tidaklah mudah. Ia bersama kawan setimnya telah melakukan persiapan sejak kurang lebih dua bulan yang lalu.

Dalam perjalanannya tersebut, ia mengatakan banyak dari rekan-rekannya yang sempat mengalami cedera saat proses latihan. Tidak hanya itu, untuk memiliki chemistry yang baik juga bukan merupakan perkara yang mudah, Jennifer dan teman-temannya biasa mengatasi kendala tersebut dengan komunikasi.  

"Persiapan sudah kita lakukan kurang lebih sejak dua bulan yang lalu, kami latihan hingga lima kali dalam seminggu. Di proses latihan itu pun ada teman-teman aku yang sampai cedera dan kelelahan. Tapi dengan chemistry yang baik, kami semua komunikasi, kalau ada yang perlu istirahat, boleh istirahat dulu. Yang penting intinya kita komunikasi."

Meskipun hasil yang diraih oleh SMA Marie Joseph belum maksimal, ia mengatakan bahwa ini bukanlah akhir dari segalanya. Menurutnya, ini adalah momen yang tepat dimana mereka bisa mengevaluasi dan memperbaiki apa yang kurang sehingga bisa tampil lebih baik lagi di kemudian hari.

"Tetap semangat untuk teman-teman semua, baik tim dance maupun pemain. Kita nggak boleh kecil hati, kita harus bisa evaluasi dan berbenah agar lebih baik lagi di kemudian hari. Karena kekalahan kita (tim basket putra Marie Joseph) hari ini bukanlah akhir dari segalanya," pungkas Jennifer.(*)

Populer

Sinergi Sekolah Antar Bulungan Bisa Prestasi di Olahraga dan Akademik!
Fenomenal! Danu Satria Pimpin Daftar Top Poin Leaders DBL Banjarmasin 2024
Menuju Musim Baru: SMAN 8 Bandung Diminta Bermain Lepas dan Menikmati Game
Kilas Balik: Kebangkitan Al-Maruf yang Membahayakan
Penggawa Smaven Dominasi Top Asis Leaders DBL Banjarmasin 2024