Hari keenam fase grup Honda DBL with KFC 2022 East Java Series - South Region tuntas. Laga penutup ini menyajikan pertarungan antara SMAN 9 Malang melawan SMA Frateran Malang, Minggu 4 September 2022.
Meskipun laga terakhir, tapi GOR Bimasakti Malang masih ramai dengan kehadiran suporter yang hendak mendukung sekolahnya. Kehadiran tim suporter sekolah inilah yang membuat kedua tim langsung tampil ngotot sejak tip off. Hal tersebut juga dipacu oleh semangat kedua tim sama-sama belum meraih kemenangan di pertandingan sebelumnya.
Pertarungan sengit pun tidak dapat terhindarkan. Aksi saling balas serang terjadi antar kedua tim. Hingga kuarter kedua, SMAN 9 hanya mampu memimpin dua angka atas SMA Frateran Malang, skor sementara 9-7.
Tidak ingin perjalanan mereka terhenti begitu cepat, SMAN 9 tancap gas lebih kuat di kuarter ketiga. Tim dengan kapten Afiandi Dwi Putra tersebut terus melancarkan gempuran ke pertahanan lawan. Panasnya penampilan SMAN 9 Malang berlangsung hingga akhir pertandingan. Sontak saja kemenangan perdana mereka telah berada di tangan dengan skor akhir 32-20.
Adi Putra Pamungkas berkontribusi besar dalam meraih kemenangan perdana SMAN 9 Malang. Mendapatkan jatah bermain selama 28 menit, Adi sanggup menoreh 10 poin serta 6 rebound. Rafiu Ramadhan turut memberikan kontribusinya kepada tim dengan mengukir 7 poin serta 4 asis.
Coach SMAN 9 Malang, Dhifa Putra Ramadhan menilai penampilan tim asuhannya tampil lebih baik dibanding gim sebelumnya. Sebagai evaluasi di pertandingan sebelumnya, Dhifa mengatakan ke para punggawa SMAN 9 Malang untuk mengurangi turnover serta mencegah terjadinya foul out.
Dalam pertandingan keduanya, SMAN 9 Malang membuat 7 turnover, jauh lebih sedikit dibanding game sebelumnya dengan jumlah 29.
"Pertandingan ini kam ingin mengevaluasi dari pertandingan sebelumnya yang banyal turnover dan foul yang tidak penting," ujar Dhifa
SMAN 9 perlu melakoni satu laga penentu jika ingin melangkahkan kakinya di fase knockout. Dhifa menuturksn bahwa mentalitas anak asuhnya sangat penting sebagai bekal utama menjalani partai hidup mati SMAN 9 Malang.
Dhifa menambahkan, tim besutannya ingin membayar jasa para pihak yang sudah menaruh kepercayaan penuh pada Afiandy Dwi Putra dan rekan setimnya.
"Evaluasi dari game hari ini tentunya serta menyiapkan mentalitas para pemain. Mereka ingin membalas jasa para pihak yang sudah memdukung mereka, termasuk suporter," pungkas Dhifa. (MRS)