ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Eri Cahyadi berfoto bersama suporter dan pemain SMAN 5 Surabaya seusai laga.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengejutkan seisi DBL Arena, Rabu 31 Agustus 2022. Ia datang diam-diam. Tanpa banyak pengawalan. Tanpa mengajak serta para anak buahnya, layaknya kebanyakan pejabat. Wali kota yang masih muda itu datang bersama istrinya, Rini Indrayani.

Eri dan Rini ternyata ingin menonton laga tim basket putri SMAN 5 Surabaya yang ditantang SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik. Ternyata di tim Smala -julukan SMAN 5 Surabaya- ada putri Eri Cahyadi, Alfanana Puteri.

"Kebetulan sekalian mau pulang ke rumah," kata Eri saat menyapa panitia di DBL Arena.


Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berbincang dengan manajemen Persebaya, Nanang Prianto (dua dari kiri) dan Yahya Alkatiri (dua dari kanan). 

Eri tampak menikmati pertandingan sore itu. Yang membuat ia berkesan ternyata banyak kreativitas disuguhkan di tengah pertandingan basket. Ada aksi dance pendamping tim basket sekolah. Plus, kreativitas suporter sekolah yang memadati seisi tribun DBL Arena.

Baca Juga: Terinspirasi Pirates of the Caribbean, SEDC Tampil Totalitas

Fiveouria, julukan suporter SMAN 5 Surabaya berada di tribun timur. Sementara anak-anak SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik berada di tribun barat.

Suporter kedua sekolah itu tak sekadar memenuhi tribun. Namun sepanjang pertandingan mereka juga mengerahkan dukungan secara kreatif. Ya menyanyikan chant. Ya berdiri menari tanpa henti. Di laga itu, SMAN 5 Surabaya menang telak 54-3.


Alfanana Puteri

Baca Juga: Kurang Ngotot Pas Main, Smala Justru Menang Jauh atas Smamio

Ketika pertandingan usai, Eri sebenarnya beranjak pergi. Ia sempat mendatangi dulu tribun timur. Ia ingin mengapresiasi anak-anak Fiveouria, sekaligus foto bersama.

Eri kaget ketika anak-anak Fiveouria belum semuanya meninggalkan tribun, sudah berdatangan Gambesmania, julukan suporter SMAN 15 Surabaya. Mereka datang tak kalah banyaknya. Bahkan propertinya lebih heboh.


Rini Indrayani (kiri baju merah) bersama Eri Cahyadi membaur bersama orang tua wali yang menyaksikan anaknya bertanding.

"Loh-loh opo maneh iki? Loh SMA limolas (SMAN 15), almamaterku iki?" ucap Eri terheran. "Sik-sik tak nonton sak kuarter ae," imbuhnya sembari mengajak sang istri duduk lagi di kursi penonton.

Eri pun kembali menikmati pertandingan. SMAN 15 Surabaya ditantang SMAN 19 Surabaya. Awalnya Eri begitu tegang menikmati laga ini. Sebab kedua tim tampil ngotot. Skor pun ketat.

Eri ternyata keterusan. Awalnya sekadar ingin menonton hingga kuarter pertama usai, ia lanjut hingga paruh pertama berakhir. "Ndelok dance'e, sik" ungkap wali kota yang berpengalaman jadi birokrat itu.

Begitu memasuki kuarter ketiga, Eri juga belum beranjak. Sebab, Gambesmania maupun Nineteen, julukan suporter SMAN 19 Surabaya, makin atraktif di tribun.

Koreo raksasa mereka tampilkan bergantian. Bahkan, Nineteen di kesempatan itu sekaligus merayakan ulang tahun sekolahnya.

Baca Juga: Nineteen Mania Bawa 1000 Koreo Kertas Hingga Rayakan Ulang Tahun Sekolah

"Oalah ulang tahun ta, makane kok lagune Jamrud (Nineteen menyanyikan lagu selamat ulang tahun milik grup band Jamrud)," tukas Eri.

Eri baru beranjak menjelang laga berakhir. Saat itu SMAN 15 Surabaya sudah unggul agak jauh dari lawannya. "DBL keren, Seru pol," ungkapnya.(*)

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIERS
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY